Aksi Damai Bersama (Polemik Pemilukada)

Gambar 1: Pemulung memanfaatkan peluang mengais rejeki dari sisa-sisa gelas dan plastik botol mineral.

Gambar 2: Berlindung dari panas matahari, mengguanakan atribut aksi

Gambar 3: Pengamanan ekstra ketat oleh Kesatuan Polisian Resort Rejang Lebong

Gambar 4: Aksi nyaris ricuh, karena diduga ada penyusup yang masuk

Gambar 5: Pengamanan berlapis oleh Kesatuan Polisian Resort Rejang Lebong

Ribuan massa pendukung dan simpatisan 3 Kandidat Bupati Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, Hijazi - Jhon Ferianto, Lukman - Suharudin dan Darussamin - Mahdi, melakukan aksi bernama Aksi Damai Bersama, di Sekertariat DPRD Rejang Lebong, Selasa 6 Juli 2010. Massa menuntut agar DPRD menunda pelantikan Bupati terpilih hingga ada keputusan resmi dari Mahkamah Konstitusi (MK) terkait dengan adanya dugaan bagi-bagi CD di masa tenang dan money politick yang dilakukan oleh TIM Pemenangan pasangan kandidat Bupati incumbent, Suherman - Slamet, serta menuntut agar dilaksanakannya pemungutan suara ulang di 7 kecamatan daerah Lembak Kabupaten Rejang Lebong, karena disinyalir ada sekitar 30 ribuan mata pilih yang tidak mendapatkan undangan mencoblos hari Sabrtu, 3 Juli 2010. Hasilnya DPRD Rejang Lebong sepakat untuk menunda pelantikan Bupati terpilih hingga ada keputusan MK.